Kota Batu - Agenda lomba memperingati HUT RI Ke-79 yang digelar DPC PDIP Kota Batu di Wisma Perjuangan Oro Oro Ombo Kota Batu akhirnya tidak dihadiri Calon Walikota Batu Kris Dayanti, Jum'at ( 23/8/2024 ) siang .
Pasalnya , satu hari sebelumnya ( 22/8 ) beredar kabar di media online penyataan pengunduran diri KD panggilan akrab Kris Dayanti dari pencalonan dirinya sebagai calon walikota yang diusung PDIP di status IG nya krisdayanti_news yang menyatakan permintaan maafnya kepada DPP PDIP dan masyarakat berkenaan pengunduran dirinya yang kemudian dihapus pada Jum'at pagi ( 23/8 ).
Belum diketahui kebenaran informasi tersebut, hal ini disebabkan yang bersangkutan calon walikota dari partai berlambang kepala banteng tersebut belum bisa ditemui awak media yang menunggu di lokasi kegiatan.
Menaggapi isu mundurnya Kris Dayanti dari pencalonan nya sebagai walikota, ketua DPC PDIP Kota Batu Punjul Santoso mengaku telah mendapatkan pesan WhatsApp dari banyak pengurus partai berbagai daerah menanyakan kebenaran perihal isu mundurnya Kris Dayanti.
" Tadi malam sekitar setengah sepuluh, saya mendapatkan WA di hampir teman - teman saya yang jadi pengurus se Indonesia ada dari bupati, walikota bahkan ketua DPC. Mas ini hoax atau diretas, saya bingung, begitu saya melihat sendiri di IG nya, di medsos nya Bu KD,, kok iya, ", ungkap Punjul Santoso kepada awak media.
Lebih lanjut, Punjul Santoso mengaku langsung berkomunikasi kepada yang bersangkutan, alhasil KD melakukan klarifikasi.
" Banyak hal yang disampaikan terutama kepad asaya terkait yang terjadi di IG dan lain sebagainya. Itu tidak akan saya sampaikan di sini karena masih akan dibicarakan di internal partai kami ", ujar Punjul.
Ketua DPC PDIP ini menegaskan terkait komunikasinya dengan KD lewat pesan WhatsApp.
" Ini WA nya beliau ke saya jam delapan lebih delapan pagi tadi, " SELAMAT PAGI KETUA, MOHON MAAF ACARA HARUS DIPANDU KETUA, SAMPAIKAN SALAM INSYA ALLAH SOAL PENCALONAN SEMOGA DAPAT PETUNJUK YNAG TERBAIK ", ungkap Punjul sambil membacakan pesan WhatsApp dari Kris Dayanti.
Punjul Santoso menambahkan , " dia tetap menjalankan rekomendasi yang telah diberikan DPP Partai bersama Mas Dewa. Insya Allah sekarang beliau sudah di Jakarta,perkara rekomnya diberikan kapan ya monggo, karena kemarin secara simbolis ".
Keterangan dari ketua DPC PDIP tersebut, menegaskan usai sholat Jum'at hal tersebut akan ddibahas dalam rapat koordinasi antara DPD, DPC PDIP serta perwakilan DPP membahas isu yang beredar saat ini.
(Sam)