Kota Batu - Seperti sebelumnya, anggota Komisi IX Krisdayanti bersama mitra kerjanya Kementerian Kesehatan RI serta Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur dan Dinas Kesehatan Kota Batu terus melaksanakan sosialisasi hidup sehat sebagai upaya penyadaran terhadap masyarakat khususnya warga Kota Batu.
Bersama Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS), anggota Komisi IX DPR RI bersama mitra kerjanya melaksanakan kegiatan Sosialisasi Pemanfaatan Telemedisin yang kali ini sosialisasi diperuntukkan masyarakat Desa Pesanggrahan, yang mana kegiatan dilaksanakan di Balai Mayangsari Desa Pesanggrahan Kecamatan Batu Kota Batu, Selasa 23/7/2024.
Hadir pada kegiatan sosialisasi tersebut, Kementrian Kesehatan RI Ridwan Febriyanto Syahputra, SKM, Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur Dinas Kesehatan Kota Batu dr. Icang Sarrozin serta Sekretaris Desa Pesanggrahan Mulyono.
Dalam sambutannya, Mulyono Sekretaris Desa Pesanggrahan berharap sosialisasi yang dilaksanakan dapat memberikan hal positif terhadap masyarakat.
Saat diwawancara Krisdayanti akrab dipanggil KD kepada awak media menyampaikan, "mayoritas warga belum memahami apa itu telemedisin, mungkin pernah dengar di berita. Konsep telemedisin ini lebih jauh membuat masyarakat dipermudah dengna pelayanan kesehatan, artinya pengobatan jarak jauh, dan ini dilakukan marak setelah era Covid".
Menurutnya KD, pasca Covid masyarakat tetap memiliki kesadaran kesehatan.
"Aplikasi ini baiknya akan terus berkembang, kementrian kesehatan memberikan kesempatan masyarakat untuk mendownload aplikasi satu sehat akan semakin banyak program - program kementerian kesehatan bis atersampaikan ",ujar Krisdayanti saat diwawancara awak media.
Anggota komisi IX DPR RI ini berharap kepada Dinas Kesehatan Kota Batu melaksanakan sub-sub tugasnya dengan baik dan memberikan informasi secara jujur. "Harapan saya kepada Dinas Kesehatan Kota Batu dapat memberikan publisity yang sejujur-jujurnya, biasanya kalau yang pusat datang, mau laporannya yang baik-baik saja, lebih baik disampaikan kepada saya justru yang minus-minusnya supaya kita bisa bergerak bersama".
Sementara dr. Icang Sarrozin berharap masyarakat dapat memahami layanan kesehatan dengan. teknologi telemedisin.
(Sam)