Kota Batu - Kurikulum Merdeka adalah sistem pembelajaran intrakurikuler yang beragam, di mana konten akan lebih optimal agar peserta didik memiliki cukup waktu untuk mendalami konsep dan menguatkan kompetensi.
Implementasi kurikulum ini sendiri pada proses pembelajarannya lebih menggunakan pendekatan diferensiasi.
Kurikulum yang diterapkan secara nasional pada 2024 ini memiliki ciri khusus yakni menunjukan secara tegas posisi kedifernsian dengan mengkelompokkan capaian pembelajaran siswa berdasarkan fase pertumbuhan anak.
Bentuk implementasi kurikulum merdeka ini telah dilaksanakan salah satu sekolah dasar di Kota Batu. Dalam hal ini SD Muslim Cendekia yang beralamatkan di Jl Imam Bonjol gg.2 no.6.a Kecamatan Sisir Kota Batu melaksanakan giat belajar dengan berkunjung ke Polres Batu, Kamis 16/5/2024.
Kegiatan yang diikuti 60 anak ini diharapkan peserta didik dapat mengenal lebih dekat terhadap Kepolisian serta peran Polisi dalam penegakan hukum, sehingga keberadaan Kepolisian bukan hal yang menakutkan.
Hal ini disampaikan Kepala Sekolah SD Muslim Cendekia Dr. Bilqis Firyal Nabilah, M.Pd kepada onlinepantura.com, "Dengan adanya kunjungan tersebut, siswa/i dapat lebih mengenal keberadaan Kantor Kepolisian dan mengenal secara akrab dengan anggota kepolisian. Sehingga diharapkan dengan kegiatan tersebut maka kantor Kepolisian pada umumnya serta petugas Kepolisian bukan menjadi hal yang menakutkan bagi siswa/i".
Dirinya juga mengucapkan terima kasih atas kesediaan Polres Batu khususnya dari Satlantas Polres Batu yang menerima kunjungan dan memberikan arahan kepada anak didiknya.
"Kami mengucapkan terima kasih banyak atas kesediaan pihak Satlantas Polres Batu yang telah menerima kunjungan kami serta arahan - arahannya kepada anak didik kami "ucap Dr.Bilqis .
Sementara itu, Kanit Kamsel Satlantas Polres Batu Ipda Sumardiono mewakili Kasat Lantas Polres Batu yang menerima kunjungan tersebut, menyambut gembira program kegiatan SD Muslim Cendekia.
Pada kunjungan tersebut, Ipda Sumardiono memperkenalkan rambu–rambu lalu lintas kepada para siswa/i .
Dalam penyampaian materi, Satlantas menampilkan Bontas atau Boneka Lalu lintas. " Kalo dulu dikenal dengan istilah “Boneka Semeru” maka untuk sekarang disebut dengan Boneka Lalu lintas atau Bontas,"jelas Ipda Sumardiono kepada onlinepantura.com
"Kami dari Satlantas Polres Batu juga siap andaikan ada sekolah-sekolah yang membutuhkan kehadiran Satlantas Polres Batu untuk memberikan arahan-arahan dan materi keselamatan. Sebagaimana yang juga terlaksana selama ini, tidak tertutup juga bahwa dari Satlantas Polres Batu akan mengajak fungsi lainnya, khususnya Satbinmas Polres Batu.
Caranya cukup mudah, hubungi kami secara langsung atau melalui surat kemudian akan dijadwalkan, baik kami yang akan ke sekolah atau dari sekolah yang akan berkunjung ke kami di Polres Batu," pungkas Ipda Sumardiono. (Sam)
