Sepatan Timur - Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Sepatan Timur H. Komarjaya didampingi oleh Ketua MUI Kecamatan, DMI dan Staf Pemerintahan Kecamatan Sepatan Timur, melakukan peninjauan dan pengukuran arah Kiblat di area lapangan Stadion Mini Sepatan Timur Kabupaten Tangerang Banten yang rencananya akan dibangun Mushola,Rabu (23/8/23).
Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk pelayanan dari Kantor Kementerian Agama melalui Kantor Urusan Agama Kecamatan Sepatan Timur dari 10 Tufoksi KUA Menurut KMA No. 34 Tahun 2016 yaitu melakukan pengukuran arah kiblat rumah Ibadah, Masjid, dan Musholah.
Kepala KUA Kecamatan Sepatan Timur H. Komarjaya mengatakan, bahwa sampai saat ini sudah ada beberapa Takmir yang meminta untuk di ukur arah Kiblat Masjid atau Mushollahnya, baik itu yang akan di bangun maupun yang sudah ada, Kami akan layani secara gratis.
"Baru saja Kami melakukan pengukuran terhadap tempat ibadah yakni Musholah yang terletak di Area Stadion Mini Sepatan Timur Desa Kampung kelor. Semuanya kami layani dengan baik tanpa biaya sepersen pun alias Gratis.” Terang komarjaya.
Lanjutnya, langkah pertama dalam pengukuran arah Kiblat adalah menentukan titik koordinat lokasi yang akan diukur arah Kiblatnya menggunakan GPS dan Tracker RHI serta multi guide Kiblat finder yang mengandalkan posisi matahari, maka dapat ditentukan arah kiblatnya yang akurat.
"Saya sebagai bagian dari masyarakat Sepatan Timur berterima kasih kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Tangerang, yang telah memberikan fasilitas umum bukan hanya sarana olahraga berupa Stadion Mini, tapi juga didalamnya terdapat Musholah, hal ini penting agar masyarakat kita bukan saja sehat jasmaninya tapi juga rohaninya." Tuturnya.
Lebih lanjut, H. Komarjaya menerangkan, sebagai mana visi dan misi Pemerintah Kabupaten Tangerang. Terkait dengan pengukuran arah Kiblat pada bangunan Mushollah yang akan di bangun di area Stadion Mini Sepatan Timur ini sangatlah penting, karena arah kiblat mempengaruhi sah atau tidaknya sholat seseorang, dalam kondisi normal menghadap Kiblat, merupakan syarat sahnya Shalat, oleh karenanya arah Kiblat harus diukur dengan baik agar tidak ada keraguan dalam sholatnya.
"Bantuan kalibrasi arah Kiblat ini diharapkan bisa membantu masyarakat yang menginginkan keakuratan dalam penentuan arah kiblat Masjid atau Mushollah." Pungkasnya.
(Smc)
