Teluknaga - Kegiatan Bincang Podcast Cerdas yang menghadirkan Tokoh Peduli Sosial dan Pendidikan, Intan Nurul Hikmah dengan tema peran perempuan dalam pembangunan yang di selenggarakan oleh podcast Tangerang Utara news dan di pandu secara interaktif oleh Host Budi Usman bertempat di Taman Kelompok Wanita Tani Desa pangkalan Kecamatan Teluknaga Kabupaten Tangerang pada Selasa 17 Mei 2022.
Keberadaan kader Pemberdayaan dan Tim penggerak Kesejahteraan Keluarga (PKK) di Kabupaten Tangerang sangat sentral atau penting. Berkat mereka, kader PKK bisa memonitoring keadaan kesehatan masyarakat dan balita di wilayahnya masing-masing.
Hal tersebut dikatakan oleh tokoh sosok perempuan peduli Kabupaten Tangerang Intan Nurul Hikmah yang juga adik kandung Bupati Tangerang Zaki Iskandar.
Menurutnya, keberadaan PKK bisa membantu perkembangan gizi balita dan stunting, dengan mereka bisa memantau gizi balita secara kontinyu, termasuk penyakit stunting yang sering melanda anak. Dan perlu diketahui stunting bukanlah dari faktor keturunan, namun memang kurang gizi.
“Pemerintah boleh saja fokus pada kegiatan infrastruktur saja, namun kesehatan dan kesejahteraan masyarakat harus juga di perhatikan, karena daerah Jakarta saja banyak sekali kasus stunting,”ujarnya.
Dirinya juga berharap kepada Pemkab Tangerang, jika infrastruktur sudah terbangun secara merata, maka Pemkab juga baiknya lebih fokus kepada kesehatan masyarakat dan balita.
“Selama 10 tahun saya menjadi anggota DPRD Kabupaten Tangerang, terus terang sudah mengupayakan kepada dinas terkait, dan berpesan selalu perhatikan kader PKK yang berada di pelosok desa, dan kecamatan. Bahkan Kabupaten Tangerang, supaya intensif mereka bisa lebih ditingkatkan lagi,”tukasnya.
Senada, Ketua PKK Desa Pangkalan, Kecamatan Teluknaga Aswana menambahkan, dirinya sangat berterimakasih kepada tokoh perempuan Kabupaten Tangerang Bu Intan Nurul Hikmah yang sudah mensupport PKK, dan bisa hadir di tempat Kelompok Wanita Tani, PKK Desa Pangkalan ini.
Baginya PKK Desa Pangkalan ini sangat kompak dalam melestarikan budaya dan pariwisata lokal yang ada di Desa Pangkalan.
“Alhamdulilah, dengan luas 3000 meter untuk taman bermain anak di sini, di Desa Pangkalan sudah selesai dibangun dan sangat bermanfaat bagi masyarakat setempat dan masyarakat sekitar.
Pasalnya anak-anak bisa bermain di taman bermain ini tanpa di pungut biaya. Apalagi fasilitas taman bermain ini di sediakan fasilitas edukasi seperti taman bacaan, sarana bermain anak dan taman yang ramah anak,”pungkasnya.
***
