Jakarta - Brigjen TNI Purwito Hadi Wardhono S.E.,M Hum mendampingi Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung hadiri undangan Gubernur DKI Anis Baswedan dalam acara penandatanganan Head Of Agreement Pembetukan JV Kota Tua bertempat di Taman Fatahilah Jl. Fatahilah No.1 Kel. Pinangsia, Kec.Tamansari, Jakarta (Rabu, 28/04/2021).
Dalam sambutanya Gubernur DKI memberikan apresiasi kepada Pangdam Jaya yang mendukung dan bergerak cepat untuk memberikan dukungan pembetukan dan pengelolaan Kota Tua dan Sunda Kelapa sebagai tempat wisata. Dalam kondisi saat ini dimana pandemi belum mereda, sedangkan perekonomian kita harus bangkit serta kita harus berupaya menjadikan tempat ini sebagai tempat wisata yang bersejarah dan perlu kita poles agar menarik wisatawan domestic maupun internasiaonal.
"Kita akan melakukan kolaborasi, transformasi dan transportasi yang masif, yang akan di Kelola dikawasan seluas 240 hektar ini dari Sunda Kelapa sampai Kota Tua, ini akan kita laksanakan terstruktur dengan kolaborasi dan sistemik serta ada kendaraan yang beroperasi"kata Anis Baswedan.
Gubernur juga menambahkan akan disiapkan media yang mendorong Narasi yang positif untuk mengembangkan dan menarik pengunjung tempat ini. Harapan Gubernur peran dukungan para stakeholders merupakan kunci sukses transformasi Kota Tua dan Sunda Kelapa."Perlakuan Turis Domestic dan Internasional kita samakan dalam pelayanannya di tempat ini" tambahnya.
Tampak hadir dalam acara tersebut Ahmad Riza Patria, Erick Thohir, Sandiaga Uno, Kartika Wirjoatmodjo, Rosmaya Hadi Deputi Gubernur Bank lndanesia, Kartika Listiana (Asisten deputi pengutan daya saing kawasan), Hilmar Farid (Direktur Jendral Kebudayaan), Marullah Matali (Sekda Prov DKI Jakarta) juga beberapa pejabat dari Pemda Prov DKI dan para pengusaha.
Menteri BUMN dan Menteri Parekraf juga mendukung dan mengapresiasi agreement ini. "Pentingnya kolaborasi dan pusat dan daerah untuk menyelesaikan berbagai pemasalahan bangsa" ujar Menteri BUMN Erick Thohir. "Ide ini merupakan peran penting untuk menarik wisatawan datang ke Jakarta dan Kota Tua sehingga bisa mengangkat pariwisata Indonesia" kata Menteri Parekraf Sandiaga Uno.
Deputi Gubernur Bank Indonesia menambahkan bahwa ini merupakan potensi wisata dalam menyehatkan ekonomi. "Potensi wisata ini berperan menyehatkan rupiah, ekonomi, dan warga negara" tambahnya.
Acara yang dilaksanakan dengan tetap menjalankan protokol kesehatan ini diakhiri dengan penandatanganan Bersama untuk mewujudkan dan mendukung ide Bersama yang positif untuk mengangkat perekonomian rakyat dan pariwisata Di Indonesia.(Rls/Hin)
