Teluknaga - Pengembang Pantai Indah Kapuk (PIK) 2 bersama Yayasan Buddha Tzu Chi kali ini gelar bakti sosial menyasar Desa Lemo Kecamatan Teluknaga Kabupaten Tangerang, Minggu (28/3/2021).
Baksos kali kedua ini, sebanyak 1.200 paket sembako diberikan kepada warga setempat yang terdampak Covid-19. Adapun acara berlangsung di Halaman Posko Tanggguh Jaya Desa Lemo.
Terpantau, warga antusias menerima paket sembako. Dengan mematuhi protokol kesehatan, sejumlah warga berbaris bergiliran untuk mendapat paket berupa beras 10 kilogram dan 2 box masker.
Kepala Desa Lemo Satria mengatakan bentuk kepedulian pengembang PIK 2 dan Buddha Tzu Chi merupakan wujud empati kepada masyarakat sekitar akibat dampak pandemi Covid-19.
"Saya selaku kepala desa mengucapkan terima kasih banyak buat PIK 2 yang menggandeng Buddha Tzu Chi untuk bakti sosial ke desa lemo,"ungkap Satria saat berbincang dengan wartawan.
Kades termuda di Kecamatan Teluknaga ini pun mengakui paket sembako tersebut sangat berarti untuk memenuhi kebutuhan pokok dalam situasi serba sulit seperti saat ini.
Selain itu, Satria katakan pembagian masker sangat membantu untuk warga lebih disiplin mencegah penularan wabah virus pandemi.
"Situasi serba sulit sekarang, alhamdulillah beras ini sangat berarti untuk kebutuhan makan warga yang taraf ekonomi rendah. Terus, masker yang diberikan membantu untuk supaya warga lebih disiplin,"ujarnya.
Penerima sembako, Muryadi tak segan mengucapkan terima kasih lantaran paket sembako ia dapatkan. Dirinya mengaku dua hari yang lalu, ia sudah tak memiliki stok beras.
"Bener-bener rejeki, ini aja udah bersyukur alhamdulillah. Saya udah gak punya stok beras dua hari. Makasih buat PIK 2 sama Buddha Tzu Chi,"ujar pria berprofesi kuli bangunan ini.
Senada, Munaya mengutarakan paket sembako yang sudah ia terima sangat berarti untuk keluarga nya. Ia mengaku, karena Covid-19 dua anaknya yang bekerja dirumahkan, sehingga kebutuhan pokok sedikit terhambat.
"Makasih banyak buat donator yang udah ngasih paket sembako. Semoga setiap langkahnya diberikan keberkahan dan kelancaran," tutur Munaya.(Rls/Hin)
