OnlinePantura.com - Covid 19 belum berlalu, pandemi ini masih saja menjadi pembunuh tidak kasat mata yang sepertinya mengingatkan kembali manusia betapa sangat pentingnya terus dan terus menguatkan iman dan imun dirinya.
Jika imunnya saja yang dijaga, maka kesehatan hati dan rasa tidak akan tergaransi bisa jadi badan sehat namun mudah stres, badan kuat namun gampang galau, badan sehat namun moralnya tanggap darurat.
Atau sebaliknya jika imannya saja yang dikuatkan namun lupa menguatkan imun, maka akan terjadi situasi orang-orang ahli ibadah namun menggampangkan urusan kesehatan, acuh tak acuh terhadap korban covid yang sekian ribu orang meninggal.
Menjelang pengamanan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2020 yang diberi sandi ops mantap praja dan ops lilin, natal dan tahun baru 20221 anggota kepolisian butuh keseimbangan, bukan hanya keseimbangan iman dan imun namun juga antara pikiran, hati dan tindakan.
Oleh karena itu Plt (Pelaksana tugas) Kapolres Blora Polda Jawa Tengah AKBP Dolly A. Primanto, SH, S.IK, MH menggelar training dan motivasi untuk anggotanya di aula Arya Polres Blora yang bertujuan agar anggota ter-recharge dan ter-refresh kembali sebelum Pilkada dan akhir tahun 2020.
“Kami membuat kegiatan ini untuk menyegarkan kembali anggota, karena anggota juga manusia, butuh refresh dan motivasi diri”.Kata Dolly yang juga mantan Kapolres Rembang ini (04/2020).
Dolly juga menyampaikan, bahwa dirinya sudah pernah 2 kali mengikutinya di Polres Rembang dan Roops Polda Jawa Tengah, dengan metode senam otak dan senam hati ini diharapkan bisa menyerap informasi lebih cepat, mengasah refleks dan koordinasi tubuh, serta mempertajam daya ingat dan konsentrasi anggota.
Adapun motivator yang didatangkan diacara tersebut adalah tim Motivator Thanks Institute Indonesia yang diketuai oleh Ketut Abid Halimi,S.Pdi,M.P D,C.Ht salah satu motivator nasional peraih Rekor Muri Tahun 2015 dan Peraih Penghargaan Lembaga Prestasi Indonesia - Dunia Tahun 2017.
Dari pantauan media dari proses masuk ke dalam ruangan kegiatan training hingga usai kegiatan semua peserta selalu menerapkan protokal kesehatan baik jarak, masker dan handsanitizer.
Diakhir kegiatan Salah seorang perwira menyampaikan testimoni jika dirinya merasakan jika tubuh dan pikirannya menjadi lebih imbang, stres beban kerja dan masalah-masalah jadi plong seperti tanpa beban.
“Terimakasih Pak Kapolres,semoga semua anggota yang lain bisa mengikuti nantinya bukan hanya 50 orang ini saja”.Harapnya. (red/dbs)
