OnlinePantura.com - Sebanyak 150 penyandang Disabilitas dan kaum Dhuafa di Kecamatan Bayah mendapatkan bantuan beras 5 Kg dan uang saku dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Lebak Provinsi Banten.
Penyaluran santunan tersebut digelar bekerjasama dengan Barisan Rakyat Lawan Korupsi (Baralak) Indonesia.
Ketua Panitia Baksos, Nofi Agustina mengaku sedikitnya 150 paket sembako di tebar bagi warga disabilitas dan Kaum dhuafa di Kecamatan Bayah.
"Kegiatan ini dibagi dua tempat sebagian di Kantor Kecamatan Bayah dan Desa Sawarna. Mudah-mudahan bantuan ini sangat bermanfaat," ucap Nofi.
Ditempat yang sama, Ketua PWI Banten, Rian Nopandra, santunan tersebut merupakan bentuk keperdulian jurnalis yang tergabung dalam organisasi profesi PWI. Kata dia, wartawan saat ini tidak hanya piawai melakukan tugas jurnalistik sehari sehari.
Karena, menurut Rian, jurnalis juga mampu berempati kepada masalah sosial dikehidupan sehari hari, termasuk perduli kepada Kaum Disabilitas dan Kaum Dhuafa.
"Ini membuktikan jika wartawan tidak hanya piawai dalam melaksanakan tugas Jurnalistiknya saja. Akan tetapi juga mempunyai keperdulian kepada masyarakat sekitar, seperti Kaum Disabilitas dan Kaum Dhuafa ini," kata pria yang akrab dipanggil Bang Opan, ketika memberikan sambutan di aula Kecamatan Bayah, Sabtu (29/08/2020).
Sementara itu, Komandan Grup 1 Kopassus, Kolonel inf l Ketut Mertha Gunarda, mengapresiasi penyelanggaran bakti sosial yang digagas oleh PWI dan Baralak Indonesia
"Kegaiatan ini sangat bagus guna membantu penyandang Disabilitas yang merupakan juga bagian dari komponen bangsa. Saya ingin melihat secara langsung kagiatan baksos ini, ternyata ini sangat bagus ya, kita mengapresiasinya," kata Kolonel Inf Ketut Mertha Gunarda.
Untuk diketahui, kegiatan santunan kaum Disabilitas dan Kaum Dhuafa ini digagas oleh PWI Lebak dan Baralak Indonesia.
Pada kesempatan tersebut, acara dihadiri oleh ketua PWI Lebak, Fahdi Khalid, ketua Baralak, Yudistira, Dangrup 1 Kopassus, Kolonel Inf Ketut Mertha Gunarda, ketua PWI Kota Serang, Akbar, perwakilan PT Cemindo Gemilang, Adul, serta unsur Muspika Kecamatan Bayah, mulai dari Kapolsek, Danramil sampai dengan pihak Kecamatan, dan perwakilan Gerkatin Kabupaten Lebak.(Rls/red)