onlinepantura.com - Setelah resmi dilantik Bupati Tangerang, A Zaki Iskardar di Gegung Serba Guna (GSG) Tigaraksa pada 11 Desember 2019 lalu, sebanyak 9 kepala desa di Kecamatan Pakuhaji belum aktif di kantor desa.
Diantaranya, Suparman Kepala Desa Sukawali, H Sueb (Kades Kalibaru), Holilludin (Kades Buaran Mangga), H Asgani (Kades Laksana), Ropiudin (Kades Pakualam), H Mulyadi (Kades Bonisari), Mudarip (Kades Kiara Payung), Mulyati (Kades Buaran Bambu) dan Edin (Kades Rawa Boni).
Sekretaris Camat (Sekcam) Pakuhaji Yandri Permana mengatakan, 9 kepala desa baru ini belum efektif di kantor desa. Karena sejak resmi dilantik bupati para kepala desa belum melaksanakan serah terima jabatan (sertijab), dari penjabat kepala desa ke kepala desa baru.
Informasi yang dihimpun wartawan onlinepantura.com, rencana sertijab dilaksanakan bersama-sama, namun untuk waktu belum ditentukan. Karena sebanyak 153 kepala desa yang baru dilantik akan bimtek di Sentul Bogor selama 3 hari. "Kemungkinan minggu depan di masing-masing Kecamatan Sertijab baru akan dilaksanakan," kata Yandri.
Diketahui, dari 9 kepala desa yang akan menjabat selama 6 tahun ini terdapat 3 kepala desa yang sebelumnya sudah pernah menjabat. Diantaranya, H Sueb, H Mulyadi dan Mulyati, sedangkan 6 kepala desa lainnya baru.
Menurutnya, siapa pun yang menjabat sebagai kepala desa definitif nantinya dapat menjalankan roda pemerintahan desa. Sesuai dengan peraturan dari pemerintah pusat, propinsi maupun daerah. Sehingga dapat melanjutkan program pembangunan di masing-masing desa yang tertunda maupun yang belum dilaksanakan.
Ia berharap, khususnya kepada masyarakat di 9 desa ini mendukung seluruh program dari kepala desa baru. Begitu pula dengan kepala desa, tetap melibatkan semua unsur lembaga yang ada di pemerintahan desa dan masyarakat. Sehingga nantinya mempunyai satu tujuan yang sama. Yakni membangun desa lebih baik dari sebelumnya. (One)
