OnlinePantura.com KECAMATAN PAKUHAJI - Melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Rumah Swadaya Direktorat Jenderal yang telah merealisasikan program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) atau lebih dikenal sebagai program bedah rumah.
Seperti halnya yang didapat 41 warga yang mendapatkan Bantuan rumah tidak layak huni (RTLH) kepada masyarakat berpenghasilan rendah yang menerima bantuan di wilayah RT 05/011 Desa Kramat Kecamatan Pakuhaji menerima program BSPS tahun 2018.
Hari ini, Alhamdulillah, warga penerima manfaat dari program ini mendapatkan dana upah Harian Orang Kerja (HOK) sebanyak 41 warga penerima melalui petugas Bank Mandiri,"demikian hal tersebut dikatakan Masyim selaku Tenaga Fasilitator Lapangan (TFL) didampingi Bonteng tokoh masyarakat bersama Ketua Kelompok Mad Kholik Ketua Kelompok kepada OnlinePantura.com di sela-sela kegiatan pada Selasa 27 November 2018.
Pemberian HOK sebesar Rp. 2,5 juta diberikan langsung kepada warga penerima. Adapun dana yang diterima, nantinya dipakai untuk melunasi biaya yang belum terbayar selama proses pembangunan, seperti pembayaran upah tenaga tukang,"ungkapnya.
Selain itu, Tujuan program kegiatan BSPS telah diatur di Peraturan Menteri Perumahan Rakyat Nomor 6 tahun 2013 tentang Pedoman Pelaksanaan BSPS, adalah terbangunnya rumah yang layak huni oleh Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).
Bentuk program ini, meliputi peningkatan kualitas rumah dan pembangunan baru dilihat dari kualitas atap, lantai dan dinding rumah untuk dapat memenuhi syarat kesehatan, keselamatan dan kenyamanan,"jelasnya.
Dirinya berharap, program bantuan stimulan Perumahan Swadaya ini dapat mengurangi jumlah rumah tidak layak huni khususnya diwilayah Kecamatan Pakuhaji ini,"harapnya.
Jamal/solihin
