OnlinePantura.com KECAMATAN SEPATAN -Kementerian Sosial RI dan Ketua Komisi VIII DPR RI melakukan Kunjungan kerja (Kunker) dalam rangka Peninjaun/Pengawasan Penyaluran Batuan Pangan Non Tunai (BPNT) di Kube E-Warong PKH Kecamatan Sepatan Kabupaten Tangerang Provinsi Banten di aula Kantor Kecamatan pada Jum'at 2 November 2018.
H Arsyad Husein Kepala Dinas Sosial Kabupaten Tangerang yang hadir pada kegiatan dalam sambutannya mengatakan, tujuan pemberian bantuan ini dalam rangka meningkatkan ketahanan pangan dan perlindungan sosial serta penanggulangan kemiskinan.
“Ini bertujuan agar keluarga kurang mampu tidak mengalami kendala ketersediaan pangan sehingga mereka dapat beraktivitas dalam kehidupan,” katanya.
Kepada para penerima manfaat, melalui Kementerian Sosial yang diterima ini dapat berguna dan bermanfaat baik bagi warga.
Untuk Kabupaten Tangerang membagikan bantuan pangan BPNT kepada sekitar 132.372 keluarga penerima manfaat program itu yang tersebar pada 29 kecamatan.
Program BPNT ini merupakan pengganti program pemberian beras sejahtera (rastra) dan KPM mendapatkan telur.
Penyaluran rastra hanya berlaku Januari hingga Maret sebanyak 15 kg setiap warga kurang mampu dengan membayar Rp 1.600 per kg.
Meski begitu, KPM dapat berbelanja di Warung Gotong-Royong Elektronik (e-Warong) pada agen penyalur beras dan tidak dibebani biaya alias gratis, hal itu berbeda dengan program Rasta.
Dan program BPNT ini untuk mengurangi kemiskinan sehingga keluarga tidak mampu memiliki ketahanan pangan,"jelasnya.
Sementara itu, M. Ali Taher Anggota Komisi VIII DPR RI menyampaikan, harapan kami bantuan yang warga dapat dipergunakan dengan sebaik-baiknya, dan diharapkan pemberian bantuan ini dapat lebih optimal.
Semoga masyarakat termotivasi dengan adanya bantuan, sehingga kedepannya menjadi lebih baik,” harapnya.
Sementara itu, Perwakilan dari Kementerian Sosial (Kemensos) RI, mengatakan bahwa secara umum pelaksanaan program bantuan sosial pangan bagi keluarga miskin yakni Beras Sejahtera (Rastra)/ BPNT semakin meningkat.
"Pelaksanaan BPNT semakin cepat, sasarannya semakin akurat dan bantuannya semakin berkualitas,"jelasnya.
Jamal/solihin
