SULTENG - Satgas Bencana Alam Yonif Para Raider 432/WSJ yang tergabung dalam Satgas Divisi 3 Kostrad SSY 1 Dibawah Pimpinan Mayor Inf Gustiawan Ferdianto melaksanakan pengamanan gabungan TNI-POLRI di Jalan Manggis area evakuasi Bencana Alam di Kelurahan Balaroa, Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng), Senin (9/10/2018).
Mayor Inf Gustiawan Ferdianto mengatakan bahwa, Evakuasi merupakan kegiatan yang sangat membutuhkan kesabaran, mental dan semangat yang tinggi dihadapkan dengan situasi dan kondisi lokasi bencana dan korban yang sudah memprihatinkan untuk dievakuasi.
"Keberadaan satuan tugas TNI-Polri dilapangan menentukan keberhasilan sebuah proses evakuasi karena banyaknya barang-barang akibat gempa dan tsunami yang masih berserakan yang harus diamankan karena tidak menutup Kemungkinan adanya pihak-pihak yang memanfaatkan situasi ini sebagai lahan untuk memiliki dan menjarah barang berharga dilokasi bencana," Jelasnya.
Ia Berharap Sinergitas TNI dan Polri menciptakan suasana kondusif sehingga korban gempa dan tsunami dapat bangkit dari musibah ini dan diharapkan perekonomian masyarakat berangsur-angsur membaik.
Selain itu Danyonif Para Raider 432 memberikan semangat dan motivasi agar tetap berbuat tulus dan ikhlas karena TNI dan Polri adalah komponen utama terciptanya stabilatas Keamanan dan Ekonomi di Negara kita.
"Saya sangat mengapresiasi atas kerjasama dan Sinergitas TNI-Polri dilapangan sehingga kedepannya Kota Palu Donggala dan Sigi Semakin Kondusif," Tandasnya.
red