SUKAMULYA, OnlinePantura.com -
Pemerintah Kecamatan Sukamulya Kabupaten Tangerang bersama Lima unsur pemerintah Desa melaksanakan sosialisasi pembahasan terkait permasalahan pembangunan Saluran Tegangan Tinggi (Sutet) pada 03 Oktober 2018 bertempat di Kantor Kecamatan.
Dari kelima Desa yang hadir yaitu, Desa Sukamulya, Kubang, Merak, Bunar dan Benda.
Tampak hadir pula pada kegiatan, dari unsur Kecamatan Sekretaris Camat (Sekcam) H. Abudin Sip MM, tim Pengawalan Pengamanan Pembangunan Pemerintah Daerah (TP4D) dari Kejaksaan, Ponco Santoso, Kejaksan tinggi banten (Kasi Perdata) ,tim PLN pusat melalui Interkoneksi Sumatra Jawa (ISJ) M Tahun, Unsur Koramil 05 dan Polsek Balaraja.
Dalam sambutannya, Sekcam Sukamulya menghibau agar kegiatan pembangunan Sutet agar berjalan lancar iklas tidak ada keributan dan aman,"himbaunya.
Ponco mewakili tim TP4D mengatakan meminta pada masyarakat yang lahan nya kena sutet agar bisa bekerja sama sebab ini merupakan intruksi presiden. Agar pembangunan sutet ini bisa membantu menerangi masyarakat.
Jadi kami berharap agar bisa di mengerti dan di pahami agar lancarnya pekerjaan nanti,"ucapnya.
M. Tahwin perwakilan PLN pusat menjelaskan di Kecamatan Sukamulya terutama di wilayah desa yang kena pembangunan Sutet ada diDesa Kubang 4 titik, desa Sukamulya 5 titik , desa Bunar 3 titik, desa Merak 3 titik dan desa Benda 2 titik.
Dirinya mengajak pada masyarakat untuk ikut membantu agar terlaksana nya pembangunan ini sbb Ini semua untuk masyarakat juga,"jelasnya.
Tampak disela-sela kegiatan, Salah satu Kepala Desa (Kades) yang hadir dimintai tanggapannya, seperti yang disampaikan Kades Kubang, Suryana berharap, agar masyarakat tidak ada yang di rugikan sebab lahan sekitar yang kena jalur sutet sawahnya tidak biasa di jual ke pengembang dan hanya untuk di sawahin aja,"ungkapnya.
Jml
